Skip to main content
Hamburger Menu
Close
Edisi:
Navigasi ke edisi CNA lainnya di sini.
Iklan

Indonesia

Mengapa tiket pesawat ke Singapura lebih murah dari penerbangan domestik? ini jawaban Menhub

Harga tiket penerbangan Indonesia adalah yang termahal kedua di dunia setelah Brasil.

Mengapa tiket pesawat ke Singapura lebih murah dari penerbangan domestik? ini jawaban Menhub
Bandara Internasional Changi, Singapura (Changi Airport Group)

JAKARTA: Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi mengungkap alasan di balik mahalnya harga tiket penerbangan domestik yang kerap kali lebih tinggi dibandingkan dengan tiket ke luar negeri, seperti ke Singapura.

Dudy menyoroti dua faktor utama yaitu penerapan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dan harga avtur.

"Kenapa tiket pesawat ke luar negeri seperti Singapura bisa lebih murah? Salah satunya karena tidak dikenakan PPN," urainya dikutip detikFinance di Jakarta, Kamis (8/5).

Menurut Dudy, tiket penerbangan domestik saat ini masih dibebani PPN, sementara tiket internasional dikecualikan dari pungutan tersebut. Ia menilai kebijakan ini menjadi salah satu penyebab tingginya biaya perjalanan dalam negeri.

Kementerian Perhubungan, lanjutnya, tengah berkoordinasi dengan Kementerian Keuangan untuk mencari solusi atas persoalan ini. Namun, pengurangan atau penghapusan PPN dinilai bukan hal yang mudah, mengingat kontribusinya yang signifikan terhadap pendapatan negara.

"Saya harus mempertimbangkan kondisi fiskal kita. Undang-undang menetapkan bahwa PPN harus ada. Jadi jika pun ingin dikurangi atau dibebaskan, perlu kajian mendalam. Tapi harapannya, jika bisa dilakukan, sektor penerbangan domestik bisa lebih bergairah," jelasnya.

Tak hanya soal pajak, Menhub berusia 54 tahun itu juga menyinggung harga bahan bakar avtur sebagai faktor yang turut memengaruhi disparitas harga tiket.

Ia mencontohkan rute Singapura–Jakarta yang memanfaatkan strategi double uplift, yakni pengisian bahan bakar dilakukan di Singapura yang memiliki harga avtur lebih murah dibanding Indonesia.

“Mereka tidak mengisi bahan bakar di sini, tapi di Singapura. Itu sebabnya biaya operasional mereka lebih rendah,” jelas Dudy.

Ketua Dewan Ekonomi Nasional Luhut Binsar Pandjaitan pernah menyebut tahun lalu bahwa harga tiket pesawat Indonesia salah satu yang termahal di dunia.

"Dibandingkan dengan negara-negara ASEAN dan negara berpenduduk tinggi, harga tiket penerbangan Indonesia termahal kedua setelah Brasil," ungkapnya.

Ikuti saluran WhatsApp CNA Indonesia untuk dapatkan berita menarik lainnya. Pastikan fungsi notifikasi telah dinyalakan dengan menekan tombol lonceng.

Source: Others/ew

Juga layak dibaca

Iklan
Iklan