Tidak perlu repot keluarkan laptop: Ini 17 bandara dengan pemeriksaan keamanan yang anti-stres
Ternyata tidak semua bandara mengharuskan penumpang mengeluarkan laptop dan cairan saat pemeriksaan keamanan sebelum naik pesawat.
Bepergian dengan pesawat memang menyenangkan, tapi tidak dengan pemeriksaan keamanan sebelum menaikinya. Bagi sebagian orang pemeriksaan ini bikin stres, apalagi jika harus membongkar isi tas untuk mengeluarkan barang-barang seperti laptop, hp atau cairan.
Untungnya, pemeriksaan semacam ini sudah berubah, setidaknya di beberapa bandara. Pada awal bulan ini Bandara Hong Kong memperbolehkan penumpang membawa cairan atau barang elektronik dalam tas jinjing mereka saat pemeriksaan keamanan.
Pemeriksaan keamanan dengan mengeluarkan barang elektronik dan cairan untuk dipindai telah dimulai sejak 2006. Benda-benda ini dikhawatirkan digunakan teroris untuk membuat senjata, misalnya bom pada laptop atau cairan kimia berbahaya.
Hong Kong bukan bandara pertama yang melakukan perubahan kebijakan ini. Sejak 2015, beberapa bandara di seluruh dunia telah mengganti alat pemindaian mereka dengan mesin sinar-X tomografi terkomputerisasi (CT) yang lebih canggih.
Pemindai ini mampu menampilkan gambar secara tiga dimensi, sehingga petugas bisa melihat sebuah barang dari berbagai sisi. Tanpa perlu membongkar isi tas, maka pemeriksaan keamanan akan lebih cepat dan antrean di gerbang masuk pesawat juga akan mudah terurai, pesawat bisa terbang tepat waktu serta penumpang bahagia.
Berikut adalah 17 bandara di dunia yang menerapkan kebijakan keamanan baru ini, beserta detail lainnya:
1. BANDARA CHANGI, SINGAPURA
Pemindai CT telah digunakan sejak tahun 2017 di Bandara Changi, Singapura, tapi baru ada di Terminal 4. Penumpang tidak diwajibkan mengeluarkan perangkat elektronik dari tas jinjing, namun pembatasan cairan masih berlaku.
2. BANDARA INTERNASIONAL HONG KONG, CHINA
Bandara Hong Kong pada 2 Juli meluncurkan Smart security screening sehingga penumpang tidak perlu lagi mengeluarkan barang elektronik dan cairan dari tas jinjing. Lokasinya di aula keberangkatan Utara dan Selatan di Terminal 1 dan pembaruan akan dilakukan secara bertahap selama dua tahun ke depan.
3. BANDARA INTERNASIONAL INCHEON, KOREA SELATAN
Bandara Incheon telah memperkenalkan smart security screening sejak September 2022 di gerbang keberangkatan nomor 3 di Terminal 1, sehingga penumpang tidak wajib mengeluarkan perangkat elektronik dan cairan dari tas jinjing.
Rencananya Korsel akan melengkapi semua area keberangkatan dan transfer dengan teknologi ini pada 2025.
4. BANDARA INTERNASIONAL JEJU, KOREA SELATAN
Smart security screening di bandara Jeju telah diterapkan sejak Juni 2019, penumpang tidak diwajibkan mengeluarkan perangkat elektronik dan cairan dari tas tangan.
5. BANDARA INTERNASIONAL HAMAD, QATAR
Smart security screening telah diterapkan di bandara Hamad, Qatar, sejak Juni 2021, penumpang tidak diwajibkan mengeluarkan perangkat elektronik dan cairan dari tas mereka.
Bandara ini juga telah memperkenalkan pemindai sepatu sehingga penumpang tidak perlu repot-repot melepaskannya. Pemindaian ini dipasang di aula transfer.
6. BANDARA TULLAMARINE, MELBOURNE, AUSTRALIA
Bandara Tullamarine telah menerapkan smart security screening di Terminal 1-4 sejak Oktober 2019 atas perintah pemerintah Australia. Meski tidak wajib mengeluarkan perangkat elektronik dari tas jinjing, namun penumpang masih harus mengeluarkan cairan dan gel dari barang bawaan mereka.
7. BANDARA PERTH, AUSTRALIA
Smart security screening telah digunakan di semua terminal bandara Perth sejak 2022, penumpang tidak diwajibkan mengeluarkan perangkat elektronik dan cairan dari tas tangan.
8. BANDARA CANBERRA, AUSTRALIA
Smart security screening telah digunakan di semua terminal bandara Canberra sejak 2020, penumpang tidak diwajibkan mengeluarkan perangkat elektronik dan cairan dari tas tangan. Namun benda-benda aerosol (misalnya semprotan rambut, deodoran, pengusir serangga) masih tetap harus dikeluarkan.
9. BANDARA AUCKLAND, SELANDIA BARU
Semua terminal internasional di bandara Auckland telah menerapkan smart security screening sejak Mei 2024, penumpang tidak diwajibkan mengeluarkan perangkat elektronik dan cairan dari tas tangan.
10. BANDARA CHRISTCHURCH, SELANDIA BARU
Semua terminal internasional di bandara Christchurch telah menerapkan smart security screening sejak Desember 2023, penumpang tidak diwajibkan mengeluarkan perangkat elektronik dan cairan dari tas tangan.
11. BANDARA WELLINGTON, SELANDIA BARU
Semua terminal internasional di bandara Wellington telah menerapkan smart security screening sejak Desember 2023, penumpang tidak diwajibkan mengeluarkan perangkat elektronik dan cairan dari tas tangan.
12. BANDARA LONDON HEATHROW, INGGRIS
Bandara Heathrow di Inggris telah menerapkan smart security screening sejak Februari 2024, penumpang tidak diwajibkan mengeluarkan perangkat elektronik dan cairan dari tas tangan.
13. BANDARA SCHIPHOL AMSTERDAM, BELANDA
Bandara Schiphol, Belanda, telah menerapkan smart security screening sejak 2015, penumpang tidak diwajibkan mengeluarkan perangkat elektronik dan cairan dari tas tangan. Namun, botol logam harus dikosongkan dan boleh diisi ulang setelah melewati pemeriksaan keamanan.
14. BANDARA INTERNASIONAL MUNCHEN, JERMAN
Bandara Munchen, Jerman, telah menerapkan smart security screening 2021 di Terminal 1 dan 2, penumpang tidak diwajibkan mengeluarkan perangkat elektronik dan cairan dari tas tangan.
15. BANDARA BERLIN, JERMAN
Bandara Munchen, Jerman, telah menerapkan smart security screening sejak Januari 2024 di Terminal 2 dan sedang dikembangkan untuk Terminal 2. Penumpang tidak diwajibkan mengeluarkan perangkat elektronik dan cairan dari tas tangan.
16. BANDARA LEONARDO DA VINCI-FIUMICINO, ROMA, ITALIA
Bandara di Roma ini telah menerapkan smart security screening sejak Maret 2023 di Terminal 1 dan 3, penumpang tidak diwajibkan mengeluarkan perangkat elektronik dan cairan dari tas tangan. Penumpang dapat membawa cairan lebih dari 100ml ke dalam pesawat.
17. BANDARA MILANO MALPENSA, MILAN, ITALIA
Bandara di Milan ini telah menerapkan smart security screening sejak Mei 2023 di Terminal 1, penumpang tidak diwajibkan mengeluarkan perangkat elektronik dan cairan dari tas tangan. Penumpang dapat membawa cairan lebih dari 100ml ke dalam pesawat.
Dapatkan informasi menarik lainnya dengan bergabung di WhatsApp Channel CNA.id dengan klik tautan ini.