Sukses besar tapi tak ada kisah lanjutan, Deadpool & Wolverine jadi penutup akting Ryan Reynolds?

Ryan Reynolds mengaku "tidak tahu" apakah ia akan kembali memerankan Deadpool setelah membintangi film terbaru, Deadpool & Wolverine.

Aktor berusia 47 tahun ini tengah merayakan kesuksesan Deadpool & Wolverine yang baru saja memecahkan rekor sebagai film blockbuster berating R terlaris sepanjang sejarah Hollywood. 

Menurut catatan Worldwide Box Office yang dipublikasikan Box Office Mojo, Deadpool & Wolverine rilisan Marvel telah meraup $903,3 juta, atau sekitar Rp13,8 triliun, dari penayangan di seluruh dunia, menjadikannya film dengan pendapatan kotor tertinggi kedua di tahun 2024, setelah Inside Out produksi Pixar. 

Meskipun mendatangkan keuntungan yang begitu besar, Reynolds mengaku belum tahu apakah film ini akan menandai kali terakhirnya ia berperan sebagai Deadpool. 

Menurut Reynolds, di bawah arahan Shawn Levy film Deadpool & Wolverine telah mencapai kisah yang lengkap dan sempurna. Akhir dari film itu juga tidak membuka jalan bagi adanya sekuel film ini di bawah Marvel Cinematic Universe (MCU).

"Kukira Shawn sudah menjelaskannya dengan sangat jelas, dan kupikir dengan cara yang paling baik, karena tentu saja kau tau, masalahnya adalah ketika studio besar menanyakan, 'Film apa selanjutnya?' atau, 'Bagaimana jika kita membuat film lain?'," ujar Reynolds kepada Collider. 

"Namun, film ini dibuat sebagai pengalaman yang lengkap. Film ini tidak ditujukan menjadi pembuka untuk film lain. Film ini tidak ditujukan untuk menjadi seperti itu. Senang sekali rasanya membuat film seperti ini," tutur suami dari aktris Blake Lively ini. 

"Tetapi sejujurnya, saat ini aku sungguh tidak tahu apakah akan mengenakan kostum Deadpool lagi. Aku berharap akan memakainya lagi, tetapi tidak tahu. Saat ini, saatnya untuk menyingkir sejenak dan melihat apa yang terjadi selanjutnya."

Sutradara The Adam Project itu menambahkan bahwa dia senang Marvel maupun Disney tidak memaksanya untuk mempersiapkan proyek-proyek MCU selanjutnya, dan malah membiarkannya menciptakan "satu cerita mandiri yang sangat memuaskan".

Dia menjelaskan, "Banyak orang bertanya kepadaku, 'Kau dipaksa untuk mempersiapkan film berikutnya, atau untuk mempersiapkan sesuatu di Avengers?'"

"Sejujurnya, mereka patut dipuji, karena baik Disney maupun Marvel tidak pernah meminta kami untuk mempersiapkan apa pun selain satu cerita mandiri yang sangat memuaskan,"

Dan kami berhasil membuatnya berkat dukungan mereka. Jadi untuk kisah selanjutnya, hanya waktu yang dapat menjawabnya."

Dapatkan informasi menarik lainnya dengan bergabung di WhatsApp Channel CNA.id dengan klik tautan ini.