Skip to main content
Hamburger Menu
Close
Edisi:
Navigasi ke edisi CNA lainnya di sini.

Iklan

Lifestyle

Bocoran Kakao Talk Min Hee-Jin ungkap NewJeans didenda Rp7 T jika pisah dari ADOR

Estimasi denda didasarkan pada pendapatan bulanan per anggota yang diperkirakan mencapai Rp23,6 miliar, dikalikan dengan sisa 62 bulan dari kontrak selama tujuh tahun. 

Bocoran Kakao Talk Min Hee-Jin ungkap NewJeans didenda Rp7 T jika pisah dari ADOR

Girlband K-pop NewJeans dalam salah satu unggahan mereka di media sosial. (Foto: Instagram/@newjeans_official)

25 Nov 2024 03:23PM (Diperbarui: 26 Nov 2024 11:53AM)

Spekulasi baru soal kemungkinan pemutusan kontrak NewJeans dengan agensinya, ADOR, mencuat dari bocoran percakapan KakaoTalk Min Hee Jin dengan dua mantan wakil CEO ADOR yang bocor ke publik.

Menurut Min, girlband K-pop itu diperkirakan harus membayar denda 620 miliar KRW, atau minimal sekitar Rp7 triliun. 

Menurut laporan MyDaily, estimasi ini didasarkan pada pendapatan bulanan grup per anggota yang diperkirakan mencapai Rp23,6 miliar, dikalikan dengan sisa 62 bulan dari kontrak standar selama tujuh tahun. 

Untuk satu anggota, denda mencapai Rp1,46 triliun, sementara untuk lima anggota, totalnya mencapai angka mencengangkan, Rp7,3 triliun.
 

Lebih lanjut, Chosun.com melaporkan bahwa percakapan terkait denda ini terjadi pada Maret tahun ini antara Min Hee Jin dan dua mantan wakil CEO ADOR. 

Chat tersebut menjadi bukti dalam sengketa hukum yang diajukan Min Hee Jin untuk mencegah HYBE menggunakan hak suara mereka. 

Namun, kuasa hukum Min Hee Jin berdalih percakapan itu hanya "metode kasar untuk mengevaluasi nilai perusahaan ADOR."

NEWJEANS ANCAM PUTUS KONTRAK

Ancaman pemutusan kontrak ini datang dari NewJeans melalui surat berisi tuntutan kepada ADOR pada Rabu (13/11). 

Melalui surat itu, kelima anggota NewJeans mendesak agar ADOR "memperbaiki semua pelanggaran" terkait kontrak eksklusif mereka. 

Jika tuntutan mereka tidak dipenuhi dalam waktu 14 hari, para anggota NewJeans akan melanjutkan proses untuk mengakhiri kontrak. 

Beberapa tuntutan NewJeans termasuk menunjuk Min Hee-jin kembali sebagai CEO ADOR. 

Selain itu, mereka juga menunutut permintaan maaf resmi dari manajer yang diduga meminta manajer idol lain untuk mengabaikan Hanni, seperti dalam keterangan Hanni di Majelis Nasional Korea.

NewJeans juga meminta ADOR menghapus video dan penggunaan foto tanpa izin serta memproteksi identitas para anggotanya.  

Surat tersebut juga menyinggung dokumen internal yang disiapkan oleh perusahaan induk NewJeans, HYBE, yang sempat menuai kritik karena menjelek-jelekkan beberapa idol K-pop.

Namun, Min Hee-jin sudah secara resmi mengumumkan pengunduran dirinya dari posisi direktur internal ADOR tersebut pada Rabu (20/11). 

Sehingga tampaknya Min tak mungkin kembali menjadi CEO ADOR, seperti yang diminta NewJeans. 

Jika merujuk pada surat tuntutan yang diajukan NewJeans, maka girlband K-pop ini punya waktu hingga 27 November 2024 untuk memutuskan apakah akan memutuskan kontrak dengan ADOR. 

Jika pemutusan kontrak benar terjadi, belum jelas juga apakah NewJeans harus menanggung denda hingga triliunan rupiah itu. 

NEWJEANS SULIT MENANG

Kasus ini dinilai sulit bagi pihak NewJeans. 

"Belum jelas bagaimana ADOR melanggar kontrak berdasarkan tuntutan NewJeans. Kecuali pengadilan menemukan dasar yang cukup untuk menangguhkan validitas kontrak eksklusif, perjanjian tersebut akan tetap berlaku," ujar pengacara Cho Gwang Hee dari One Law Partners mengatakan kepada Chosun.com

Lebih lanjut, ia menjelaskan, "Sebagian besar isu yang diangkat NewJeans dalam pemberitahuan mereka berkaitan dengan HYBE. Meskipun HYBE dan ADOR terlihat saling terkait, secara hukum mereka adalah entitas yang terpisah."

"Pelanggaran oleh HYBE tidak bisa dijadikan alasan untuk memutus kontrak dengan ADOR," ungkapnya, dikutip dari Allkpop. 

Ia juga menambahkan, "Menghitung kompensasi denda berdasarkan asumsi NewJeans meninggalkan ADOR dapat memberi kesan bahwa NewJeans dan tim Min Hee Jin bekerja sama. Pernyataan semacam ini bisa memunculkan kecurigaan adanya upaya penggiringan antara NewJeans dan Min Hee Jin, yang membutuhkan klarifikasi lebih lanjut."

Menurut sistem pengungkapan elektronik Financial Supervisory Service, pendapatan ADOR pada 2022 tercatat sebesar Rp1,3 triliun. 

NewJeans, yang debut pada Juli 2022, masih memiliki sisa kontrak sekitar lima tahun dari perjanjian awal mereka dengan ADOR. 

📢 Kuis CNA Memahami Asia, eksklusif di saluran WhatsApp CNA Indonesia, sudah dimulai. Ayo uji wawasanmu dan raih hadiah menariknya! 

Cek info selengkapnya di sini: 
https://www.cna.id/kuis-info

Source: Others/ps

Juga layak dibaca

Iklan

Iklan