Skip to main content
Hamburger Menu
Close
Edisi:
Navigasi ke edisi CNA lainnya di sini.

Iklan

Lifestyle

Rekap House Of The Dragon Season 2 Episode 8: Genderang perang dibunyikan, tapi penonton harap bersabar

Penggemar serial ini harus menunggu dua hingga tiga tahun untuk mengetahui kelanjutan kisah peperangan antara keluarga Targaryen ini. Penonton harap bersabar. 

Rekap House Of The Dragon Season 2 Episode 8: Genderang perang dibunyikan, tapi penonton harap bersabar

Potongan adegan dalam serial House Of The Dragon Season 2 Episode 8. (Foto: Instagram/@houseofthedragonhbo)

Musim tayang ke- 2 serial House Of The Dragon (HOTD) akhirnya memasuki episode penutup, atau season finale, pada episode ke-8. Berjudul The Queen Who Ever Was, episode penutup musim tayang kedua ini seakan menjadi persiapan perang yang akan datang, di musim tayang berikutnya. 

Penggemar prekuel dari serial hit Game of Thrones (GoT) memang harus bersabar karena pada episode kali ini, genderang perang antara Tim Hijau dan Tim Hitam sudah dibunyikan. Tinggal bagaimana perang antar keluarga Targaryen dan para penunggang naga beraksi pada season 3, yang kemungkinan tayang dua hingga 3 tahun mendatang. 

"Sementara musim ini sangat berfokus pada awal perang abad pertengahan, musim ke-3 jelas akan menyoal perang total," kata showrunner Ryan Condal adegan pasca-episode yang tayang di platform streaming HBO Go, Senin (5/8). 

Meskipun hanya episode "persiapan perang", nyatanya episode ini tidak kalah menegangkan. Bukan dari adegan peperangan, episode ini memberikan ketegangan dari konflik dan drama dua keluarga yang saling berseteru memperebutkan takhta kerjaan, atau Iron Throne. 

Potongan adegan dalam serial House Of The Dragon Season 2 Episode 8. (Foto: Instagram/@houseofthedragonhbo)

Penonton dibuat takjub dengan keputusan Daemon (Matt Smith) yang akhirnya memilih kembali berpihak dan berbait setia kepada istrinya, Ratu Rhaenyra Targaryen (Emma D'Arcy), ketimbang membangun sendiri pasukannya dan membelot. 

Sepanjang 7 episode sebelumnya di season ke-2 ini, kita melihat bahwa Daemon sangat bernafsu untuk meraih kekuasaan seorang diri dan tidak lagi ingin berada di bawah bayang-bayang Rhaenyra. 

Daemon selalu merasa ia berhak duduk di singgasana Iron Throne, dan siapa pun yang menghalanginya, termasuk istrinya, Rhaenyra, layak disingkirkan. Untuk itu, Daemon telah membangun pasukan dari masyarakat Riverlands.

Potongan adegan dalam serial House Of The Dragon Season 2 Episode 8. (Foto: Instagram/@houseofthedragonhbo)

Namun pengembangan karakter Daemon selama di Harrenhal dapat membuatnya  menjadi pribadi yang lebih bijak. Dengan bantuan Alys Rivers (Gayle Rankin), Daemon kini menjadi salah satu karakter di Westeros yang dapat menjadi cenayang, atau melihat kejadian di masa depan. 

Dalam cenayang Daemon itu, penonton diperlihatkan kembali adegan-adegan dari Game of Thrones yang familiar, seperti Night King dan pasukan White Walkers, Three-Eyed Raven, naga-naga bertumbangan, kematian Daemon sendiri, dan masa depan Daenerys Targaryen (Emilia Clarke) serta tiga bayi naganya yang bangkit dari abu.

Daemon melihat "penampakan" delapan musim Game Of Thrones hanya dalam waktu enam puluh detik penanyangan di House Of The Dragon.

Daemon juga melihat Rhaenyra duduk di Iron Throne seperti yang diinginkan kakaknya, Raja Viserys (Paddy Considine). Hal itu memantapkan keputusan Daemon untuk bersumpah setia kepada istrinya. 

Daemon menyadari bahwa dia hanyalah bagian kecil dari cerita besar di Westeros, yang tidak dapat dia kendalikan. Daemon sekarang paham bahwa Rhaenyra memang ditakdirkan untuk memimpin The Seven Kingdoms. 

Ketika Rhaenyra akhirnya datang ke Harrenhal, Daemon memberitahunya soal cenayang tersebut, dan mengucapkan kalimat yang pastinya sudah sangat familier di telinga penggemar Game Of Thrones, "Winter is coming," atau "Musim dingin akan tiba."

Selain pengembangan karakter Daemon, penonton juga dibuat merinding dengan percakapan intens antara Alicent (Olivia Cooke) dan Rhaenyra di Dragonstone. 

Alicent berjanji kepada Rhaenyra untuk membiarkannya menguasai King's Landing. (Foto: Instagram/@houseofthedragonhbo)

Alicent merasa menyesal telah bertindak sedemikian rupa sehingga memecah belah keluarga Targaryen menjadi Kubu Hijau dan Kubu Hitam. 

Alicent berjanji kepada Rhaenyra untuk membiarkannya menguasai King's Landing sementara Aemond (Ewan Mitchell) terbang ke pertempuran di Harrenhal. 

Janji itu diajukan Alicent agar ia dan putrinya Helaena (Phia Saban) selamat. 

Namun, ada harga mahal yang harus dibayar. Alicent setuju untuk mengorbankan anaknya yang lain, Raja Aegon (Tom Glynn-Carney).

Namun, ternyata Rhaenyra tidak akan memiliki kesempatan untuk membunuh Raja Aegon karena raja yang lumpuh itu telah melarikan diri dari King's Landing berkat bantuan Larys Strong (Matthew Needham).

Sementara itu, Aemond sangat marah karena kalah telak dalam jumlah kesiapan naga untuk bertempur dengan Rhaenyra.

Dengan putus asa, Aemond mencoba membuat Helaena menunggangi naganya dan bergabung dalam pertempuran.

Akan tetapi, Helaena menolak dan malah mengungkapkan cenayang yang ia lihat, bahwa Aemond akan "ditelan" oleh God's Eye dan tidak pernah terlihat lagi. 

Setelah mendengar ini, Aemond tampak lebih ketakutan daripada episode pekan lalu.

Kisah seru juga digambarkan oleh karakter Tyland Lannister (Jefferson Hall) yang harus menyanyi, bergulat di lumpur, dan bahkan setuju untuk memiliki banyak anak dengan banyak perempuan berbeda hanya agar Triarchy mendukung Tim Hijau. Jerih payahnya tersebut, untungnya, berhasil.

Lalu, Otto Hightower (Rhys Ifans) muncul kembali tetapi hanya untuk sesaat. Tampaknya dia dikurung di sel di suatu tempat dan tidak dalam kondisi baik.

Para penunggang naga baru, Ulf (Tom Bennett), Hugh Hammer (Kieran Bew), dan Addam of Hull (Clinton Liberty) mulai menyesuaikan diri dengan status baru mereka sebagai bagian dari pasukan kubu Ratu Rhaenyra. 

Seperti sudah ditebak, Ulf tidak menunjukkan rasa hormat dan etika di depan sang Ratu, membuat Jacaerys (Harry Collett) marah. Sementara Hugh dan Addam tampak bersiap untuk tugas mereka dalam perang yang akan berkecamuk tiga hari lagi. 

Maksudnya, tiga hari lagi dalam dunia Westeros. Di dunia nyata, penonton serial ini harus menunggu dua hingga tiga tahun untuk mengetahui kelanjutan kisah peperangan antara keluarga Targaryen ini. 

Meskipun sudah pasti diperpanjang untuk Musim Tayang ke-3, belum diketahui secara pasti kapan kelanjutan kisah HOTD akan tayang di platform HBO. Penonton harap bersabar. 

Dapatkan informasi menarik lainnya dengan bergabung di WhatsApp Channel CNA.id dengan klik tautan ini.

Source: Others/ps

Juga layak dibaca

Iklan

Iklan