Polisi: Hasil visum putri Nikita Mirzani jadi bukti penting di pengadilan

Hasil visum anak artis Nikita Mirzani, Laura Meizani (LM), akan diungkapkan dalam persidangan terkait kasus dugaan persetubuhan dan pemaksaan aborsi yang melibatkan Vadel Badjideh. 

PLH Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan AKP Nurma Dewi mengonfirmasi bahwa hasil visum tersebut belum keluar, namun akan menjadi barang bukti penting dalam kasus ini.

"Hasil visum belum keluar. Kalau untuk hasil visum nanti dibukanya di pengadilan," ujar Nurma pada Jumat (11/10), dikutip dari Kumparan.

Meski hasil visum masih ditunggu, Nurma menjelaskan bahwa polisi telah menerima hasil pemeriksaan darah dari Laura yang akan digunakan sebagai bukti pendukung. 

"LM dicek darah kemarin, dan sudah keluar hasilnya," tuturnya.

TERUNGKAP DI PENGADILAN

Nurma menegaskan bahwa hasil laboratorium dan visum akan menjadi bukti kunci dalam mengungkap fakta terkait laporan Nikita Mirzani terhadap Vadel Badjideh. 

Menurutnya, hasil visum sangat dibutuhkan oleh penyidik sebagai bagian dari barang bukti dalam kasus dugaan asusila tersebut. 

"Karena memang itu adalah barang bukti dalam kasus asusila. Fakta yang harus dibuka ada di hasil visum," jelas Nurma.

Polisi hingga kini masih mendalami laporan Nikita Mirzani, yang menuduh Vadel melakukan persetubuhan dan memaksa Laura untuk melakukan aborsi. 

Laporan ini didasarkan pada dugaan pelanggaran Pasal 76D dan atau Pasal 77 A juncto Pasal 45 A Undang-undang tentang Perlindungan Anak, serta beberapa pasal KUHP terkait asusila dan kesehatan.

PENYIDIKAN TERUS BERJALAN

Polisi sudah memeriksa keterangan dari berbagai saksi, termasuk teman-teman Laura, penggemar, dan sahabat yang tinggal satu apartemen dengannya. 

Selain itu, Vadel Badjideh sendiri telah menjalani pemeriksaan intensif pada 4 Oktober 2024, menjawab 33 pertanyaan dalam waktu sekitar enam jam.

Menurut salah satu tim pengacara Vadel, Rahmat, kliennya memberikan keterangan secara jelas terkait kronologi perkenalannya dengan Laura.

"Vadel menjawab dengan tenang, intinya tidak ada yang ditutup-tutupi," ujar Rahmat, dikutip dari CNN Indonesia. 

Ia juga menyatakan keyakinannya bahwa tuduhan yang diajukan oleh Nikita Mirzani tidak akan terbukti.

"Insyaallah unsur-unsur pasal yang dituduhkan sebagaimana laporan NM kami yakini tidak akan terpenuhi," tambahnya.

Vadel sendiri membantah tuduhan bahwa ia menghamili dan memaksa Laura untuk melakukan aborsi. 

"Gue sama Lolly (panggilan Laura Meizani) enggak pernah tidur bareng, tidak pernah berhubungan intim, dan tidak pernah menghamili apalagi (menyuruh) aborsi. Gue bisa tanggung jawab," tegas Vadel di Kuningan, Jakarta Selatan, pada 20 September 2024 lalu. 

Dapatkan informasi menarik lainnya dengan bergabung di WhatsApp Channel CNA.id dengan klik tautan ini.