DJ Koo tangisi kepergian Barbie Hsu, serahkan warisan ke ibu mertua dan lindungi hak anak

Penyanyi dan DJ asal Korea Selatan, DJ Koo, mengungkapkan kesedihannya di media sosial pada Kamis (6/2), menyusul kepergian sang istri, Barbie Hsu.

"Pada 2 Februari 2025, malaikatku telah kembali ke surga. Aku ingin mengucapkan terima kasih kepada semua yang turut berduka atas kepergian Hsu," tulis pria bernama asli Koo Jun-yup ini.

"Saat ini, aku merasakan kesedihan dan penderitaan yang tak terlukiskan. Rasanya seperti sakit yang mencabik-cabik hati. Aku bahkan tidak punya tenaga atau keinginan untuk berkata apa pun," tuturnya, dilansir dari The Korea Times. 

"Namun, bahkan sebelum aku bisa benar-benar berduka atas kehilangan besar ini, sudah ada orang-orang tak berperasaan yang mulai mencemarkan nama keluargaku dan cinta kami," katanya melanjutkan. 

Mantan anggota duo dance legendaris Clon ini mengecam pihak-pihak yang menyebarkan kabar bohong tentang dirinya. 

"Ada orang-orang yang berusaha merusak keluarga kami dengan membuat berita palsu tentang asuransi dan biaya. Mengerikan membayangkan bahwa ada orang sekejam itu di dunia ini. Tolong, biarkan Hsu beristirahat dengan tenang," ujarnya.

Terkait pemberitaan media berbahasa Mandarin mengenai warisan, Koo menegaskan bahwa seluruh harta Hsu adalah hasil kerja kerasnya untuk mendukung keluarga yang ia cintai. 

"Aku telah memutuskan untuk menyerahkan seluruh hak atas asetnya kepada ibu mertuaku. Sedangkan untuk bagian anak-anak, aku akan mengambil langkah hukum agar tidak ada orang jahat yang bisa menyentuhnya, memastikan bahwa warisan itu tetap terlindungi sampai mereka dewasa," tegasnya.

Menutup pernyataannya, Koo mengungkapkan betapa berharganya waktu yang ia habiskan bersama Hsu. 

"Momen yang aku jalani bersama Hsu adalah hadiah yang tak tergantikan dan tak ternilai. Aku percaya bahwa melindungi keluarga yang paling ia cintai adalah hal terakhir yang bisa aku lakukan untuknya," tulisnya.

Barbie Hsu, yang dikenal luas berkat perannya sebagai Dong Sancai dalam serial Meteor Garden (2001),  meninggal dunia pada 2 Februari 2025 akibat pneumonia akur setelah terinfeksi influenza saat berlibur bersama keluarganya di Jepang. 

Ia berpulang pada usia 48 tahun.

Hsu sebelumnya menikah dengan taipan bisnis asal Tiongkok, Wang Xiaofei, pada 2011 dan dikaruniai seorang putra serta seorang putri sebelum akhirnya bercerai pada 2021.

Pada 2022, Hsu kemudian menikah dengan DJ Koo. Keduanya pertama kali bertemu pada 1998 dan sempat menjalin hubungan asmara sebelum akhirnya bersatu kembali setelah 23 tahun, yang sempat menarik perhatian publik.

Upacara pemakaman digelar di Jepang sebelum Koo dan keluarga membawa abu Hsu kembali ke Taiwan.

Media Taiwan melaporkan bahwa Koo bersama ibu Hsu serta anggota keluarga lainnya meninggalkan Bandara Haneda di Jepang menggunakan penerbangan carter pribadi dan tiba di Bandara Songshan, Taipei, pada Kamis (6/2).

Abu Hsu akan disemayamkan di taman peringatan di Sanzhi, Kota New Taipei.

Adik Hsu, Dee Hsu, menyampaikan pernyataan melalui manajernya: "Kakakku telah kembali ke rumah dengan damai."

Ia menambahkan bahwa sesuai dengan sifat Hsu yang pendiam dan tidak suka menjadi pusat perhatian, keluarga memutuskan untuk tidak mengadakan upacara perpisahan.

"Keluarga kami sangat berterima kasih atas cinta dan dukungan yang diberikan untuk kakakku," tutupnya.