Angkat kisah superhero, Deadpool & Wolverine ternyata bukan film untuk anak-anak
Kisah persahabatan superhero mutan ini ternyata mendapat rating restricted, atau R, untuk penayangan global. Di Indonesia, film ini ditandai dengan rating 17+.
Film superhero rilisan Marvel yang paling ditunggu-tunggu tahun ini, Deadpool & Wolverine, mulai tayang di Indonesia hari ini, Rabu (24/7). Meskipun mengangkat kisah superhero, penonton perlu mengingat bahwa film ini ternyata bukan untuk anak-anak.
Seperti terlihat jelas dari judulnya, Deadpool & Wolverine mengangkat kisah dua superhero mutan, Deadpool dan Wolverine. Pemeran Deadpool, Ryan Reynolds sebelumnya memberikan gambaran bahwa inti utama film ini bukan mengangkat kisah pertarungan, melainkan kisah persahabatan di antara kedua superhero tersebut.
Akan tetapi, film ini ternyata bukan film untuk anak-anak. Deadpool & Wolverine ternyata mendapat rating restricted, atau R, untuk penayangan global. Di Indonesia, film ini ditandai dengan rating 17+.
Dalam wawancara terbarunya untuk mempromosikan film Deadpool & Wolverine, Reynolds pun mengakui bahwa ia tidak sepenuhnya mendukung para orang tua untuk memperbolehkan anak-anak menonton film ini.
Meskipun begitu, Reynolds juga mengaku ia tak sabar ingin para penggemar segera menyaksikan film ini. Saking tidak sabarnya, ia sendiri telah memperlihatkan film ini kepada anak-anaknya, termasuk kepada James, putri sulungnya yang kini berusia 9 tahun.
"Putriku berusia 9 tahun sudah menonton filmnya, dan dia baik-baik saja!," ujar Reynolds dengan nada bercanda, menurut laporan IndieWire.
Ia mengaku bahwa James "menyukainya."
Namun, Reynolds juga mengingatkan bahwa memilih untuk menonton Deadpool & Wolverine bersama James adalah "pilihanku sendiri," katanya.
"Aku tidak menyarankan orang tua lain untuk melakukan hal yang sama," tegasnya.
Kepada PEOPLE, Reynolds menjelaskan bahwa peringkat R pada film tersebut didasari atas sifat "keaslian" film, bukan karena film tersebut dapat memprovokasi suatu hal yang tidak baik.
Reynolds juga mengungkapkan bahwa ketika ia masih kecil, ia kerap menonton film dengan rating R.
Menurutnya, "Film-film tersebut sangat berkesan bagiku karena aku melihat cerita dalam film tanpa ada yang disembunyikan, dan itu sangat menginspirasiku untuk melakukan berbagai hal yang ingin kukerjakan sekarang," katanya.
Dalam kasus Deadpool & Wolverine, Reynolds mengatakan bahwa peringkat R tersebut dia sadari ketika turut serta menulis naskah film.
"Deadpool dan dunia tempat Deadpool berada dalam dua film sebelumnya itu tak terbatas, jadi menurutku, terutama dengan membawa Wolverine, peringkat R hanya digunakan untuk sebisa mungkin menciptakan keaslian antara kedua karakter ini,” katanya.
Dan dalam semangat untuk benar-benar memanfaatkan peringkat tersebut, bintang Free Guy ini juga mengatakan bahwa "rating ini agar kita dapat berbicara sebagaimana kedua karakter ini seharusnya berbicara, dan berperilaku sebagaimana kedua karakter ini seharusnya berperilaku [sehingga] mereka sangat mirip dengan karakter di komik."
Deadpool & Wolverine tayang mulai hari ini, Rabu (24/7), di bioskop-bioskop seluruh Indonesia.
Dapatkan informasi menarik lainnya dengan bergabung di WhatsApp Channel CNA.id dengan klik tautan ini.