'Daripada kecebur, berantakan': Alasan Sule ogah berpolitik meski banyak tawaran
"Terus saya kerja apa nantinya?," ujar Sule yang mengaku jika ada partai politik yang menggandengnya maka pihak itu hanya akan dapat popularitas semata.
Pelawak Sule mengakui dirinya mendapat banyak tawaran untuk terjun ke panggung politik, utamanya menjelang waktu pendaftaran bakal calon kepala daerah yang akan berkontestasi Pilkada mendatang. Namun, ayah enam anak ini punya alasan tersendiri mengapa ia belum mau berpolitik.
Ditemui di Transmedia, Sule tidak menampik bahwa ia ditawari beberapa posisi calon kepala daerah oleh sahabatnya, Raffi Ahmad.
"Iya, ditawari saja, ada beberapa lah, ada jadi calon Wakil (Bupati) Cimahi, Subang, Bandung Barat, sama Bekasi," tutur Sule, Selasa (3/9), dikutip dari Detik.
"Bukan bagian saya," ucap Sule santai.
Bukan tanpa sebab, pelawak asal Cimahi itu mengaku ia tak punya banyak bekal untuk terjun ke dunia politik.
"Ya karena saya seorang seniman, keilmuan saya berkesenian bukan politik. Meski tahu ilmu politik, tapi kedalaman ilmunya kita nggak tahu," ungkap Sule.
"Daripada kita kecebur, berantakan. Kita menjaga yang sudah ada sajalah, yaitu seniman," kata Sule menegaskan alasannya.
Pemilik nama lengkap Sutisna itu menggangap bahwa tanpa bekal politik yang kuat, maka ia tidak akan bermanfaat sama sekali.
Menurutnya, jika ada partai politik yang menggandeng pelawak tanpa bekal politik seperti dirinya, maka pihak tersebut hanya akan mendapat popularitas semata.
"Cuma kan kalau pakai saya buat popularitas aja, mungkin. Terus saya kerja apa nantinya?" tukas Sule.
Kekasih dari Santyka ini juga menegaskan dirinya memang tidak ingin terjun ke politik di masa mendatang sekalipun.
"Kalau terjun itu kan harus hati-hati. Saya nggak (mau) kalau untuk mencalonkan, saya nggak. Bukan belum ya, tapi nggak," tukasnya.
Meskipun tidak berminat terjun ke politik, Sule mengaku mendukung rekan-rekan sesama artis yang memutuskan beralih dari dunia hiburan ke panggung politik.
Ia akan terus mendukung jika memang artis tersebut memiliki keinginan atau aspirasi baik demi kesejahteraan masyarakat.
"Ya kalau saya ngikutin saja, mereka mau bikin apa untuk mengajukan aspirasi untuk rakyat, ya, kita tinggal mendukung," ujar Sule, dikutip dari Kumparan.
Ia pun tidak berkeberatan jika diminta artis yang mencalonkan diri menjadi kepala daerah untuk menghibur pada masa kampanye.
"Kalau untuk sebagai pendukung, penghibur salah satu calon, 'Kang Sule kampanye nyanyi ketemu masyarakat', boleh. Kita juga bisa mendapatkan income dari mereka juga kok, menghibur mereka. Tapi kalau untuk mencalonkan, kayaknya enggak," pungkas Sule.
Dapatkan informasi menarik lainnya dengan bergabung di WhatsApp Channel CNA.id dengan klik tautan ini.