Skip to main content
Iklan

Indonesia

Vtuber ASN digital DPD RI 'Sena' dihapus setelah viral, apa alasannya?

Vtuber ASN digital DPD RI 'Sena' dihapus setelah viral, apa alasannya?

Senna, Vtuber ASN digital DPD RI yang sempat viral. (dok. DPD RI)

30 Oct 2025 05:03PM (Diperbarui: 31 Oct 2025 09:31AM)

Akun media sosial Dewan Perwakilan Daerah (DPD) sempat viral setelah menampilkan Vtuber atau Virtual Youtuber bernama Sena. Tidak lama kemudian, Vtuber itu dihapus dan DPD menyampaikan klarifikasinya.

Kendati dihapus di Instagram dan YouTube DPD RI, namun berbagai akun di berbagai media sosial masih menyimpan dan menayangkan tayangan Vtuber tersebut, salah satunya di akun Instagram jktgo yang mendapatkan hingga lebih dari 800 komentar.

Di antara komentar yang muncul mempertanyakan pemilihan karakter dan suara yang tidak pantas untuk lembaga terhormat seperti DPD RI.

"Intonasi suaranya juga ga jelas, terlalu lenjeh-lenjeh," ujar salah satu komentar.

"Mungkin yang ngerjain proyeknya kurang referensi saat create sosok ASN yang elegan dan lebih dekat dengan figur & wajah yang 'asli Indonesia'," ujar komentar lainnya.

Sena tampil sebagai seorang perempuan berambut panjang berparas mirip karakter anime Jepang, mengenakan seragam putih safari lengan panjang. Dia memperkenalkan diri sebagai ASN Digital dari DPD RI yang bertugas "Fasilitasi keahlian untuk para dewan atau senator".

Usai ramai diperbincangkan, Kepala Biro Protokol, Humas dan Media (Karo PHM) Setjen DPD RI, Mahyu Darma, buka suara mengenai Sena.

Diberitakan Detik, dia mengatakan bahwa pembuatan Vtuber tersebut di luar tugas dari DPD RI dan merupakan karya dari seorang Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) sebagai syarat dalam latihan dasar atau latsar.

"Pada saat penerimaan CPNS kita minta beberapa yang mampu membuat, menjadi konten kreator," ucap dia.

"Nah, jadi dia itu kebetulan di dalam beberapa hari ini akan diikutkan latsar. Jadi untuk ikut latsar itu dia harus ada program, proyek terkait lembaga," kata Mahyu.

Mahyu menjelaskan bahwa Vtuber itu semestinya diunggah di akun pribadi pembuatnya, bukan di akun resmi DPD RI.

"Kami juga tidak memarahi yang bersangkutan karena dia punya kreativitas. Tapi tetap kita coba untuk membina karena dia kan masih baru dan usianya juga masih relatif muda, masih 20," tutur dia.

Penggunaan Vtuber pernah juga digunakan oleh instansi pemerintah lainnya, yaitu Stasiun Geofisika Gowa di Makassar.

Bernama Shinna, karakter Vtuber itu aktif hingga saat ini di akun media sosial instansi tersebut untuk menyampaikan berbagai informasi dan pengetahuan terkait cuaca.

Ikuti saluran WhatsApp CNA Indonesia untuk dapatkan berita menarik lainnya. Pastikan fungsi notifikasi telah dinyalakan dengan menekan tombol lonceng.

Juga layak dibaca

Iklan
Iklan