Sugiono, anak ideologis Prabowo, akan jadi Menlu baru Indonesia?
Sosok berusia 45 tahun itu saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi I DPR RI yang membidangi urusan pertahanan, luar negeri, komunikasi dan informatika, dan intelijen.
JAKARTA: Wakil Ketua Komisi I DPR RI Sugiono disebut-sebut akan menjadi Menteri Luar Negeri (Menlu) pada pemerintahan Prabowo Subianto mendatang.
Sinyal bahwa Sugiono akan mengisi kursi Menlu makin kuat ketika yang bersangkutan memimpin jalannya rapat terakhir Komisi I DPR bersama Menlu Retno Marsudi pada 12 September lalu, seperti dilaporkan The Jakarta Post.
Nama politisi muda berusia 45 tahun itu sebagai calon kuat penghuni baru Taman Pejambon juga dilaporkan oleh Majalah Tempo dalam laporan investigatifnya, Minggu (22/9).
Lalu siapakah sosok Sugiono ini?
Pria Jawa kelahiran Takengon ini adalah sosok pemuda cerdas yang ada di ring satu Prabowo.
Prabowo memang sejak lama diketahui membesarkan, menyekolahkan, dan kemudian mengumpulkan pemuda-pemuda intelek untuk membantunya, termasuk sosok Sugiono.
Bahkan lulusan SMA Taruna Nusantara dan University of Konstanz ini disebut-sebut sebagai anak ideologis dan orang kepercayaan paling dekat Prabowo.
Prajurit Kopassus dengan pangkat terakhir Letnan Satu ini pernah menjabat sebagai Sekretaris Pribadi Prabowo.
Selain duduk di Senayan mewakili dapil Jawa Tengah I, Sugiono juga dipercaya oleh Prabowo di Partai Gerindra sebagai Wakil Ketua Harian dan salah satu Wakil Ketua Umum.
Sugiono kerap terlihat mendampingi Prabowo dalam pertemuan-pertemuan penting termasuk dalam tur internasional setelah terpilih sebagai Presiden.
Selain sebagai Menlu, pria berkacamata ini juga digadang-gadang sebagai calon Sekretaris Kabinet.
Ketika ditanya mengenai peluangnya menjadi diplomat nomor satu Indonesia, Sugiono mengatakan kewenangan itu ada di tangan presiden terpilih.
"Saya nggak terlibat ya, saya nggak tahu. Tapi sekali lagi kan itu haknya prerogatifnya Pak Presiden," katanya pada 17 September lalu.
Ditanya mengenai seringnya dia mendampingi Prabowo, Sugiono menyebut itu adalah bagian dari tugasnya sebagai pimpinan Komisi I yang membidangi urusan luar negeri.
"Kebetulan karena saya di Komisi I, komisi yang mengurusi luar negeri. Terlalu spekulatif ya (dikaitkan menteri), sekali lagi kita serahkan kepada presiden terpilih," lanjutnya.
Jika benar dipilih, Sugiono akan menjadi Menlu pertama sejak tahun 2001 yang bukan diplomat karir yang mana ketika itu dijabat oleh Alwi Shihab.
Dapatkan informasi menarik lainnya dengan bergabung di WhatsApp Channel CNA.id dengan klik tautan ini
