Skip to main content
Hamburger Menu
Close
Edisi:
Navigasi ke edisi CNA lainnya di sini.
Iklan

Indonesia

Rupiah melemah ke Rp16,500, BI melakukan intervensi untuk jaga stabilitas 

Bank Indonesia melakukan intervensi setelah rupiah melemah ke Rp16,500 level terendah dalam 5 tahun terhadap dolar. 

Rupiah melemah ke Rp16,500, BI melakukan intervensi untuk jaga stabilitas 

FOTO FILE: Kompleks Bank Indonesia di Jakarta, Indonesia, 16 Desember 2015. (REUTERS/Darren Whiteside)

28 Feb 2025 03:15PM (Diperbarui: 28 Feb 2025 03:24PM)

JAKARTA: Bank sentral Indonesia melakukan intervensi "berani" di pasar valuta asing pada hari Jumat, kata seorang pejabat, setelah rupiah jatuh ke level terendah terhadap dolar AS sejak Maret 2020.

Edi Susianto, kepala Departemen Pengelolaan Moneter Bank Indonesia, mengatakan kepada Reuters bahwa depresiasi rupiah disebabkan oleh kebijakan perdagangan Presiden AS Donald Trump.

Pernyataan Trump menegaskan bahwa tarif impor sebesar 25 persen akan dikenakan terhadap Kanada dan Meksiko mulai 4 Maret 2025. Sementara itu, China akan dikenai tambahan tarif sebesar 10 persen.

“Faktor trigger-nya masih terkait kebijakan tarif Trump yang akhirnya akan mengenakan tarif 25 persen untuk Kanada dan Meksiko dan 10 persen untuk China, serta mengancam akan mengenakan tarif 25 persen untuk negara-negara EU,” ujar Edi Susianto seperti dikutip oleh Infobanknews (28/2). 

“Faktor-faktor tersebut menyebabkan indeks dolar AS (DXY) mengalami penguatan hampir terhadap seluruh mata uang,” sambungnya.

Menurut data dari Bloomberg pada 28/2, rupiah berada di level Rp16.576 per dolar AS, atau melemah 0,74 persen.

Ikuti Kuis CNA Memahami Asia dengan bergabung di saluran WhatsApp CNA IndonesiaMenangkan iPhone 15 serta hadiah menarik lainnya.

Source: AGENCIES/ih

Juga layak dibaca

Iklan
Iklan