Mudik gratis Lebaran 2025 tetap berjalan di tengah efisiensi anggaran
Arus mudik diprediksi akan dimulai sebelum libur nasional dan cuti bersama Hari Suci Nyepi pada 28 dan 29 Maret.

JAKARTA: Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi memastikan Program Mudik Gratis Lebaran 2025 tetap dilaksanakan meskipun Kementerian Perhubungan tengah melakukan efisiensi anggaran.
"Insyaallah tetap ada (Mudik Gratis)," ujarnya dilansir Antara saat ditemui di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (13/2).
Saat ini, Kementerian Perhubungan memiliki pagu anggaran efektif 2025 sebesar Rp17,7 triliun, yang baru saja disahkan dalam Rapat Kerja/Rapat Dengar Pendapat (Raker/RDP) bersama Komisi V DPR RI.
Angka tersebut lebih kecil dibandingkan pagu sebelumnya atau sekitar 56,34 persen dari anggaran tahun lalu yang mencapai Rp31,45 triliun.
Terkait pelaksanaan Mudik Gratis tahun ini, Dudy menyebut pihaknya tengah berkoordinasi dengan berbagai pemangku kepentingan, termasuk Badan Usaha Milik Negara (BUMN), untuk memastikan program tersebut berjalan lebih aman dan nyaman bagi masyarakat.
"Kami berharap demikian, sehingga pengaturan Mudik Gratis bisa lebih aman dan nyaman," kata Dudy.
Ia menekankan bahwa koordinasi yang baik akan membantu meningkatkan keterisian kursi atau load factor kendaraan yang digunakan dalam program tersebut.
Menhub mencatat, dalam Mudik Gratis Lebaran 2024, load factor sebagian moda transportasi masih rendah karena satu peserta dapat melakukan reservasi di hingga tiga program mudik gratis sekaligus.
Selain mengatur pendaftaran, Dudy juga berencana mengoordinasikan arus Mudik Gratis Lebaran 2025 agar lebih tertata.
Langkah ini diharapkan dapat mencegah penumpukan bus di jalan tol dan memastikan kelancaran perjalanan pemudik.
Ikuti Kuis CNA Memahami Asia dengan bergabung di saluran WhatsApp CNA Indonesia. Menangkan iPhone 15 serta hadiah menarik lainnya.