Waspada mpox, Bandara Ngurah Rai di Bali cek suhu tubuh penumpang
Indonesia sejauh ini telah mengonfirmasi 88 kasus mpox sejak tahun 2022

DENPASAR: Pemeriksaan terhadap suhu tubuh mulai dilakukan pada Kamis (22/8) terhadap penumpang serta awak internasional yang tiba di Bandara Ngurah Rai, Bali, sebagai langkah pencegahan terhadap penyebaran mpox.
"Jika terdeteksi suhu di atas 37,5 derajat celcius akan dilakukan pemeriksaan lanjutan," ucap Kepala Balai Besar Kekarantinaan Kesehatan Denpasar Anak Agung Ngurah Kusumajaya kepada Antara
Saat ini, tidak ada penerbangan langsung antara Denpasar dan negara-negara yang terdampak wabah mpox di Benua Afrika.
Pemeriksaan suhu tubuh itu menggunakan alat pemindaian otomatis atau thermal scanner di terminal kedatangan internasional Bandara Ngurah Rai,
Kusumajaya meminta maskapai penerbangan dan komunitas bandara agar melapor apabila ditemukan penumpang atau kru pesawat yang sakit atau demam serta menunjukan tanda atau gejala menyerupai penyakit mpox misal ruam kulit.
"Provinsi Bali sebagai salah satu tujuan pariwisata dunia memiliki risiko penularan penyakit mpox," pungkasnya.
Indonesia sejauh ini telah mengonfirmasi 88 kasus mpox sejak tahun 2022 yang semuanya merupakan varian clade 2 yang lebih ringan.
Sejauh ini, tidak ada kasus varian clade 1 yang terdeteksi di tanah air.
Meskipun mpox atau dulunya dikenal sebagai cacar monyet telah menyebar selama beberapa dekade, varian baru yang lebih mematikan dan mudah menular, dikenal sebagai clade 1b, telah menyebabkan lonjakan kasus baru-baru ini.
Clade 1b dilaporkan menyebabkan kematian pada sekitar 3,6 persen kasus, dengan anak-anak rentan terpapar, menurut data Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Pada bulan Agustus, WHO untuk kedua kalinya dalam dua tahun mendeklarasikan mpox sebagai darurat kesehatan masyarakat global, setelah wabah di Republik Demokratik Kongo yang menyebar ke negara-negara tetangga.
Reuters memberitakan Thailand pada Kamis sore mengonfirmasi kasus pertama clade 1b di Asia.
Seorang pria Eropa berusia 66 tahun tiba di Bangkok dari Afrika pada 14 Agustus dan saat ini dirawat di rumah sakit dengan gejala mpox.
Otoritas Thailand sedang memantau 43 orang yang memiliki kontak dekat dengan pria tersebut.
Pemantauan ini akan dilakukan selama 21 hari. Penelusuran kontak sedang dilakukan untuk mencegah penularan di masyarakat.
Dapatkan informasi menarik lainnya dengan bergabung di WhatsApp Channel CNA.id dengan klik tautan ini