Kaki tersangkut rok, turis China tewas terjatuh ke jurang Kawah Ijen
Huang Lihong terus berjalan perlahan mundur mendekati tepi jurang Kawah Ijen untuk mendapatkan foto yang lebih bagus.
BANYUWANGI: Seorang wisatawan asal China bernama Huang Lihong meninggal dunia setelah kakinya tersangkut rok di Taman Wisata Alam (TWA) Kawah Ijen, Banyuwangi, Jawa Timur, Sabtu (20 April).
Korban yang berusia 31 tahun itu diketahui sedang berwisata ke Indonesia bersama suaminya Zhang Yong.
Pemandi wisata Guswanto menceritakan kepada Kompas.com bahwa dirinya mengantarkan pasangan itu dari Paltuding ke Kawah Ijen pukul 02.10 WIB.
Setelah naik ke Gunung Ijen, Huang dan Zhang turun ke kawah untuk menyaksikan indahnya api biru.
Mereka kemudian kembali naik kembali ke kawah untuk untuk melihat matahari terbit.
Korban dan suaminya bergantian berfoto.
Guswanto menyebut Zhang berfoto terlebih dahulu sendirian, baru kemudian bergantian dengan istrinya.
Guswanto menambahkan dia sudah memperingatkan pasangan itu untuk berhati-hati ketika berfoto.
Awalnya Huang berdiri dengan jarak aman dari tepi jurang yaitu sejauh 2-3 meter.
Namun dia terus berjalan perlahan mundur ke tepi jurang mendekat ke objek kayu di belakangnya untuk mendapatkan foto yang lebih bagus.
Saat berjalan mundur inilah, kaki korban tersangkut rok panjang yang ia pakai. Akibatnya, korban terguling jatuh ke jurang yang berkedalaman 75 meter.
Kasi V Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jawa Timur Dwi Sugiharto menyampaikan kepada detikNews diperlukan 2 jam untuk mengevakuasi Huang dari dasar jurang.
Korban ditemukan sudah meninggal dunia ketika dievakuasi dengan luka-luka bekas benturan dan tulang kaki yang patah.
Kejadian ini sambung Dwi adalah murni kecelakaan.
Kapolsek Licin AKP Junaedi mengatakan jenazah korban dibawa ke RSUD Blambangan didampingi suami dan Guswano.
Di depan kamar mayat tangis Zhang pecah dan dia berulang kali menyeka derai air matanya. Dia sama sekali tidak menyangka istrinya telah tiada.