Indonesia Kenalkan Rasa, Budaya dan Jenama Ekonomi Kreatif pada Gastrobeats 2024 di Singapura
Keikutsertaan pertama Indonesia di Gastrobeats disambut positif oleh para pengunjung yang hadir.
SINGAPURA: Berbagai jenama kuliter asli Indonesia turut menggoyang lidah para pengunjung Gastrobeats 2024 yang digelar di Singapura dalam sebulan terakhir.
Gastrobeats merupakan festival makanan dan musik tahunan di Singapura yang populer di kalangan penduduk lokal dan wisatawan. Ini adalah kali pertama Indonesia berpartisipasi di Gastrobeats yang diadakan pada 31 Mei–23 Juni 2024 di Bayfront Event Space, Marina Bay Sands (MBS), Singapura.
"Duta Besar RI Singapura menyampaikan keikutsertaan Indonesia di Gastrobeats 2024 merupakan inisiasi KBRI Singapura untuk mengintegrasikan promosi kuliner/gastronomi, produk ekonomi kreatif, dan pertunjukan seni budaya Indonesia di Singapura," ujar Kedutaan Besar RI di Singapura melalui pernyataan resminya.
Pada Zona “Wonderful Indonesia”, tujuh usaha kuliner Indonesia di Singapura memperkenalkan beragam jenama makanan Indonesia yaitu Indo Express, Indo Chili, Smile Martabak, Embassy 1967, J Co Donuts, Rejuve, dan Ayam Bakar Taliwang.
"Sambutan luar biasa juga diberikan oleh pengunjung Gastrobeats yang berkesempatan mencicipi makanan dan membeli produk dari Zona Indonesia," ujar KBRI Singapura.
Sementara itu, terdapat booth retail experience yang menawarkan pengalaman berbelanja beragam produk kerajinan tangan dan fashion karya artisan dan UMKM Indonesia seperti tas kain, batik dan kebaya, dan baju olahraga.
Di setiap minggu penyelenggaraan Gastro Indonesia juga mengadakan “Indonesia Night” dengan pertunjukan seni dan budaya oleh seniman Indonesia yaitu Givo Dancers dan Barika Band dari Batam, dan “Indonesia Saturday's Tunes” yang menampilkan musisi diaspora Indonesia seperti Arnold Pontoh, dan Soukma.
Pada 4 Juni 2024, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno, berkesempatan mengunjungi Gastrobeats, di sela kunjungannya ke Singapura untuk menghadiri World Cities Summit 2024.
"Ia berharap dari beberapa jenama yang dikurasi dan ikut dalam Gastrobeats dapat membuka peluang pasar internasional untuk produk ekonomi kreatif Indonesia," ujar pernyataan KBRI Singapura.