Skip to main content
Hamburger Menu
Close
Edisi:
Navigasi ke edisi CNA lainnya di sini.
Iklan

Indonesia

400 WNI korban TPPO online scam dievakuasi dari Myawaddy, Myanmar

Banyak korban diiming-imingi pekerjaan dengan gaji tinggi di luar negeri, kemudian disekap dan dipaksa untuk menjadi scammer, salah satunya di Negeri Seribu Pagoda.

400 WNI korban TPPO online scam dievakuasi dari Myawaddy, Myanmar
Proses penyelamatan 400 WNI yang menjadi korban eksploitasi sindikat penipuan online alias online scam di Myawaddy, Myanmar. (Kementerian Luar Negeri)
18 Mar 2025 09:59AM (Diperbarui: 18 Mar 2025 12:27PM)

BANGKOK: Sebanyak 400 Warga Negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban eksploitasi sindikat penipuan online alias online scam di Myawaddy, Myanmar, berhasil dievakuasi dari wilayah konflik tersebut pada 17 Maret.

Mereka, menurut keterangan yang diterima CNA Indonesia, Selasa pagi (18/3), diseberangkan ke kota Mae Sot, Thailand Barat, melalui 2nd Friendship Bridge sebelum melanjutkan perjalanan menuju Indonesia.

Setelah menjalani proses pemeriksaan kesehatan dan National Referral Mechanism, para WNI yang merupakan korban kejahatan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) itu menempuh perjalanan darat selama sembilan jam dengan sembilan bus menuju Bandara Internasional Don Mueang, Bangkok.

WNI yang menjadi korban TPPO di Myawaddy, Myanmar, bersiap menaiki bus yang akan mengevakuasi mereka ke Thailand. (Kementerian Luar Negeri Indonesia)

Dari sana, mereka diterbangkan ke Tanah Air menggunakan pesawat charter.

Kelompok yang dievakuasi terdiri dari 313 laki-laki dan 87 perempuan, yang semuanya dalam kondisi sehat.

Di antara mereka, terdapat lima perempuan yang tengah hamil.

Para WNI berasal dari 21 provinsi, dengan jumlah terbanyak berasal dari Sumatra Utara, Bangka Belitung, Jawa Barat, DKI Jakarta, dan Sulawesi Utara.

Proses evakuasi ini dilakukan oleh Tim Pelindungan WNI Kementerian Luar Negeri, Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Bangkok dan Yangon, serta Divisi Hubungan Internasional (Hubinter) Polri.

Tim tersebut mengawal dan mendampingi para WNI sejak dari Myawaddy hingga tiba di Indonesia.

Keberhasilan penyelamatan ini tidak lepas dari koordinasi intensif dan dukungan penuh dari otoritas Thailand serta Myanmar.

Seluruh WNI yang telah dievakuasi dijadwalkan tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta pada 18 Maret pukul 09.00 WIB.

Duta Besar Indonesia untuk Kerajaan Thailand, Rachmat Budiman, secara langsung memimpin proses pemulangan mereka ke Jakarta.

Tahap penyelamatan putaran kedua akan dilakukan pada 18 Maret, dengan rencana evakuasi tambahan terhadap sekitar 154 WNI lainnya.

Mereka dijadwalkan tiba di Jakarta pada pagi hari, 19 Maret.

Ikuti saluran WhatsApp CNA Indonesia untuk dapatkan berita menarik lainnya. Pastikan fungsi notifikasi telah dinyalakan dengan menekan tombol lonceng.

Source: Others/ew

Juga layak dibaca

Iklan
Iklan